Bisnis berkembang dengan sangat pesat di jaman teknologi. Berbagai jenis teknologi dimanfaatkan untuk terus berkembang dalam mencapai tujuan bisnis. Salah satu teknologi bisnis enterprise yang kerap sekali diperbincangkan saat ini adalah Business Intelligence atau BI.
Teknologi satu ini juga sudah banyak diadaptasi di berbagai bisnis Indonesia. Sebelumnya, kita akan membahas mengenai beberapa informasi terkait dengan Business Intelligence atau BI mulai dari pengertian, jenis BI, dan contoh aplikasinya untuk berbagai jenis bisnis. Mari kita bahas satu persatu.
Apa Itu Business Intelligence (BI)?
Business Intelligence (BI) adalah sebuah prosedur dan teknik infrastruktur teknologi yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan juga menganalisa data yang dihasilkan oleh sebuah bisnis.
BI adalah sebuah pengertian luas yang mencakup beberapa wilayah teknologi big data lainnya seperti data mining, benchmarking, dan juga analisa deskriptif. BI memiliki tugas untuk mengurai semua data yang dihasilkan oleh sebuah bisnis dengan proses yang rumit dengan cepat dan efisien. BI menyajikan laporan yang mudah untuk digunakan oleh bisnis sehingga bisa menghasilkan keputusan bisnis demi mencapai tujuan setiap bisnis.
Secara singkat Business Intelligence atau BI bisa diuraikan dengan beberapa kalimat singkat:
- BI merupakan infrastruktur teknis untuk mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisa semua data perusahaan.
- BI mengurai data dan menghasilkan informasi untuk membantu manajemen membuat keputusan yang lebih baik.
- Perusahaan menghasilkan BI analytics software untuk perusahaan yang ingin memanfaatkan data dengan lebih baik.
- BI tools dan software sendiri memiliki banyak jenisnya. Beberapa contohnya akan kita bahas selanjutnya.
Bagaimana Cara Kerja Business Intelligence (BI)?
Secara umum Business Intelligence bekerja dengan memproses semua data sebuah bisnis atau perusahaan menjadi sebuah informasi yang bisa lebih mudah untuk dipahami.
Penggunaan BI sendiri dipengaruhi beberapa faktor terutama adalah pengambilan keputusan bisnis seringkali menggunakan data dan informasi yang kurang akurat, kurang lengkap, sehingga tidak memberikan dampak yang baik bagi perusahaan. Business Intelligence (BI) mencoba untuk mengatasi permasalahan pengambilan keputusan yang lebih baik. Idealnya, informasi pengolahan data ini akan ditampilkan di sebuah dasbor dengan beberapa metrik yang sesuai dengan tujuan bisnis.
Penggunaan Business Intelligence Secara Akurat
Sebagai informasi, penggunaan tools dan software Business Intelligence (BI) membutuhkan beberapa persyaratan seperti akurasi, jumlah data yang diproses, serta jangka waktu pengambilan data.
Dalam prakteknya, perusahaan biasanya memiliki data yang tidak terstruktur atau dalam format yang sangat beragam sehingga tidaklah mudah dalam pengumpulan data dan analisa. Itulah kenapa dibutuhkan sebuah business intelligence platform untuk menyatukan semua data dalam satu platform analisis.
Untuk membuat hasil yang akurat dibutuhkan juga analisa yang tepat sesuai yang dibutuhkan. Kita membutuhkan orang yang cukup berpengalaman untuk mengoperasikan software dan tools platform BI.
Beberapa Jenis BI Tools dan Software
Seperti yang sudah kita bahas bahwa aplikasi Business Intelligence (BI) memiliki banyak jenis dan contohnya. Di bawah ini adalah beberapa contoh sederhananya:
- Spreadsheets: Spreadsheets adalah aplikasi yang memproses data untuk menghasilkan informasi yang lebih mudah digunakan. Beberapa contoh spreadsheets adalah seperti Ms Excel, Google Sheets, dan sebagainya.
- Software Reporting: Beberapa software reporting bisa digunakan untuk tujuan BI karena memiliki elemen reporting, pengaturan, filter, dan penampilan data.
- Data Visualization Software: Seperti namanya, Data Visualization Software memiliki tugas untuk menampilkan data menjadi lebih visual biasanya berbentuk grafik, sehingga lebih mudah untuk mendapatkan insight dan informasi.
- Data Mining Tools: Data mining adalah sebuah proses untuk mengumpulkan data dalam jumlah besar untuk melihat sebuah pola dengan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence.
- Data Analytics Platform: Platform analisa data memungkinkan penggunanya untuk membuat analisis dari kumpulan data dengan mempertimbangkan berbagai metrik berdasarkan dengan perspektif bisnis. Saat ini sudah banyak macam platform analytics yang tersedia. Saat ini Big Data Analtytics, menjadi salah satu teknologi yang banyak digunakan bisnis enterprise.
Fungsi dan Manfaat Business Intelligence
Fungsi dan manfaat utama dari Business Intelligence (BI) adalah membantu bisnis untuk menghindari permasalahan dalam mengambil keputusan bisnis karena kesalahan pengolahan data.
BI membantu mendukung berbagai divisi dalam sebuah perusahaan seperti tim produksi, marketing, dan sebagainya. Dengan demikian BI bisa menjadi nilai utama yang sangat bermanfaat untuk semua jenis bisnis.
Sebagai contoh penjadwalan produksi untuk sebuah pabrik minuman, maka kita bisa membuat pengaturan penjadwalan, sampai dengan shift pekerja yang bisa memenuhi permintaan. Selain itu kita juga bisa membuat jadwal untuk penghentian produksi berdasarkan dengan data jumlah penjualan. Dengan ini kita bisa mengurangi bahan – bahan produksi untuk menghemat biaya sehingga lebih menguntungkan untuk bisnis.
Beberapa Contoh BI
Kami pernah membahas beberapa contoh perusahaan yang menggunakan solusi big data dan business intelligence. Namun di sini akan sedikit kami tambahkan beberapa contoh lainnya.
Coca Cola Company
Coca Cola memiliki permasalahan dalam proses report harian sehingga mereka mengadposi pelamporan penjualan dan operasi secara realtime. Dengan mengadopsi teknologi Business Intelligence yang otomatis membuat perusahaan ini bisa menghemat lebih banyak waktu yang dihabiskan dalam reporting sebanyak 260 jam dalam setahun. Saat ini, perusahaan minuman satu ini sudah bisa menganalisa data operasional, budgeting, dan sebagainya dalam beberapa klik saja.
Lowe’s Group
Sebuah perusahaan yang bergerak pada ritel perbaikan rumah yang sangat besar di Amerika Serikat. Dalam mengoptimalkan rantai pasokannya, mereka menggunakan BI tools dan software untuk mengidentifikasi berbagai data. Beberapa contoh analisa data meliputi potensi penipuan dan fraud yang terjadi, memecahkan permasalahan biaya pengiriman, dan sebagainya.
Kesimpulan
Business Intelligence merupakan salah satu solusi untuk enterprise bisnis untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengolah data menjadi lebih baik. Data yang dihasilkan ini bisa menjadi salah satu pertimbangan menghasilkan keputusan bisnis dari manajemen untuk mencapai tujuan goals dari setiap bisnis. Proses ini dijalankan dengan sangat cepat dengan bantuan BI analytics software.